Laga Bola – Tampil di kandang sendiri, Liverpool harus bekerja ekstra kala menghadapi Fulham. Gol bunuh diri pemain Fulham sudah cukup membawa Steven Gerrard dkk meraih kemenangan di Anfield, Kamis (27/1/2011).
Kenny Dalglish yang membidik poin penuh untuk memperbaiki posisi di dalam klasemen menerjunkan pemain terbaiknya. Di line-up The Reds, caretaker Liverpool itu memasang Steven Gerrard, Dirk Kuyt, dan tidak ketinggalan Fernando Torres. Diharapkan bisa memimpin lebih dulu, Liverpool yang tampil dengan dukungan penuh ribuan supporternya harus berjibaku dengan Fulham di babak pertama.
Sejumlah peluang emas yang mereka dapat sejauh ini belum bisa dikonversikan menjadi gol. Torres yang dituntut memberi kontribusi besar buat The Anfield Gank, membuat sesisi Anfield sempat bersorak melihat gol cepat yang dilesakknya. Sayang, wasit menganulir gol tersebut karena Torres berada dalam posisi off-side. Seisi Anfield pun harus lebih bersabar menunggu gol yang dinanti.
Penantian The Kop nampakanya berjalan lebih lama. Pressing ketat dari Fulham plus penampilan gemilang kiper Fulham, David Stockdale menjadi rintangan utama Liverpool untuk memimpin pertandingan.
Untuk mensiasatinya, tendangan spekulasi dari luar kotak penalti menjadi solusi terdepan Liverpool untuk mencuri gol dari tangan Fulham. Glenn Johnson yang berinisiatif membantu serangan, belum bisa memecah kebuntuan Liverpool. Sepakan diagonalnya masih melambung tinggi di atas mistar Stockdale.
Tidak mau kalah, Fulham coba memberikan penetrasi ke jantung pertahanan Liverpool. Andrew Johnson dan Moussa Dambele yang dipercaya Mark Hughes untuk menggedor jantung pertahanan Liverpool pun belum bisa menggetarkan jala Pepe Reina. Meski sejumlah peluang berbahaya acapkali mereka hadirkan di kotak 16. Hingga turun minum, skor 0-0 masih terpampang di papan skor.
Lanjut di babak kedua, Liverpool mendapat keberuntungan. Memanfaatkan kemelut di depan gawang, bek Fulham, John Pantsil yang hendak menyapu bola malah tidak kuasa mengontrol laju bola yang justru bergerak bebas masuk ke gawang. Gol bunuh diri Pantsil membuat Liverpool unggul 1-0.
Selepas gol tersebut, kedua tim berinisitif untuk tampil terbuka. Fulham yang mengarahkan segala daya upaya untuk menyamakan kedudukan selalu terbentur dengan kesigapan Reina menghalau bola. Kans The Cottagers mencetak angka datang dari Clint Dempsey. Sayang, gelandang serang asal Amerika Serikat itu harus gigit jari melihat respon cepat Reina menangkap bola sepakannya.
Pun demikian dengan Liverpool yang tidak henti-hentinya ingin menambah gol. Torres yang tampil di atas performa coba mengkreasikan serangan bersama Raul Meireles. Apa daya, Stockdale yang sulit ditembus membuat Torres harus bekerja ekstra. Tidak mau ketinggalan, Gerrard juga berusaha sekuat tenaga untuk memperbesar keunggulan Liverpool.
Usaha mati-matian kedua tim akhirnya terhenti di tangan wasit. Skor 1-0 untuk Liverpool bertahan hingga peluit panjang dibunyikan. Tambahan tiga angka yang diperoleh, Liverpool berhasil menyodok ke peringkat 7. Sementara Fulham harus puas turun ke peringkat 15.
Susunan Pemain:
LIVERPOOL: 25-Pepe Reina, 2-G. Johnson, 5-D. Agger, 37-M. Skrtel, 34-M. Kelly, 17-M. Rodríguez, 8-S. Gerrard, 28-C. Poulsen (6-Fábio Aurélio’80), 4-Raul Meireles, 18-D. Kuyt (33-J. Shelvey’66), 9-Fernando Torres
FULHAM: 12-D. Stockdale, 4-J. Pantsil, 18-A. Hughes, 5-B. Hangeland, 6-C. Baird, 23-C. Dempsey, 7-S. Sidwell, 16-D. Duff (11-Z. Gera’63),13-D. Murphy, 30-M. Dembélé, 8-A. Johnson