Laga Bola – Alan Pardew boleh bernapas lega mengetahui tim asuhannya, Newcastle United sukses merengkuh poin tiga dalam pertandingan debutnya. Kontras dengan Roy Hodgson yang harus mengerut kening mengetahui tim asuhannya Liverpool lagi-lagi menelan kekalahan, saat bertandang ke St. James Park, markas Newcastle. Skor akhir 3-1 untuk kemenangan Newcastle, membuat Hodgson hanya bisa gigit jari.

Atas hasil minus ini, Liverpool kini tertahan di peringkat ke-9 dalam klasemen. Sebagai orang yang bertanggung jawab di tubuh Liverpool, Hodgson menyebut kekalahan ini lebih disebabkan jatuhnya mental bertanding Liverpool, setelah terjadinya gol kedua Joey Barton, tepat 10 menit jelang bubaran. “Persoalan utama kami adalah gol kedua (Newcastle) yang secara tidak langsung meruntuhkan mental bertanding kami. Kebobolan di ujung laga, mempengaruhi kepercayaan diri,” ucap Hodgson.

Hodgson menyambung, pada saat kedudukan 1-1 tidak ada indikasi timnya bakal kalah dengan skor di luar dugaan semula. “Saya melihat kami tidak memiliki masalah saat skor 1-1. Kami merasa, bisa mengatasi tekanan yang ada. Namun gol kedua memperlihatkan, kami pasti kalah lagi. Bagaimana merubah keadaan ini? Sederhana saja, kami harus menggapai kemenangan pekan depan,” tukas Hodgson yang menargetkan kemenangan saat jumpa Fulham.

“Gerrard pun tidak akan bisa berbuat apapun melihat efek gol dari Barton. Bayang-bayang inilah yang belum bisa saya lupakan hingga kini. Terlebih, kami tidak bisa memanfaatkan kesempatan yang ada,” pungkas Hodgson dalam jumpa wartawan seusai laga.

LEAVE A REPLY