Liverpool Payah Tanpa Bintangnya Sadio Mane
Fans Liverpool dan tentu Juergen Klopp boleh jadi berharap Senegal tak bertahan lama di Piala Afrika. Pasalnya The Reds yang loyo sangat membutuhkan Sadio Mane.
Mane langsung jadi andalan Liverpool di lini serang setelah didatangkan dari Southampton musim panas lalu. Tak sulit bagi Mane untuk langsung beradaptasi dengan pola permainan Klopp.
Bersama Philippe Coutinho dan Roberto Firmino, Mane membentuk trisula menakutkan di lini depan. Mane sendiri tampil 21 kali dengan torehan 9 gol dan tujuh assist di seluruh kompetisi yang menjadikannya pemain tertajam di Liverpool musim ini.
Laju apik Liverpool sampai akhir tahun tak lepas dari peran pemain 24 tahun tersebut. Statistik mencatat bahwa Liverpool hanya kalah sekali ketika Mane bermain sejak awal yakni 3-4 dari Bournemouth.
Kekalahan itu sebenarnya terjadi setelah Mane ditarik keluar dalam posisi Liverpool memimpin 3-1. Sisanya Liverpool meraih 15 kemenangan dan lima hasil imbang.
Itu memperlihatkan betapa pentingnya Mane untuk permainan Liverpool musim ini. Sayangnya aksi impresif Mane terhenti sejenak karena dia harus tampil bersama Senegal di Piala Afrika.
Kekhawatiran pun muncul apakah ketiadaan Mane bisa ditutup oleh pemain lainnya. Meski demikian, Mane selalu yakin bahwa Liverpool bakal baik-baik saja tanpanya.
Tapi harapan tidak sesuai dengan kenyataan karena BBC melansir statistik buruk Liverpool selepas Mane pergi ke Gabon. Dari enam pertandingan tanpa Mane, Liverpool hanya menang sekali dan itu pun dengan skor 1-0 atas Plymouth Argyle di laga replay babak ketiga Piala FA.
Sisanya Liverpool imbang dua kali dan kalah tiga kali termasuk dua kekalahan dari Southampton di semifinal Piala Liga Inggris serta dari Swansea City di Anfield akhir pekan lalu.
Secara keseluruhan, Liverpool hanya tiga kali menang dan kalah empat kali tanpa kehadiran Mane sedari awal musim, termasuk kalah 0-2 dari Burnley di pekan kedua Premier League.
Dengan Senegal sudah sampai perempatfinal dan akan menghadapi Kamerun 28 Januari nanti, Klopp boleh jadi berharap agar Mane dkk. angkat koper lebih cepat.
Pasalnya Liverpool sudah ditunggu pekan-pekan berat termasuk menghadapi pemuncak klasemen Chelsea 31 Januari mendatang.