Laga Boal – Jose Mourinho sepenuhnya menyadari kualitas yang dimiliki pemain termahal dunia Cristiano Ronaldo. Untuk itu, demi mendongkrak performa sang megabintang, arsitek anyar Real Madrid ini mengaku bakal menyusun taktik khusus. Apa itu?
Kegagalan El Real menyabet satu pun gelar bergengsi musim lalu dinilai banyak kalangan karena Ronaldo belum mampu menampilkan performa terbaiknya. Mourinho pun sadar akan hal itu, kendati CR9 mampu mengemas 26 gol dan hanya berselisih satu gol dari topskor tim, Gonzalo Higuain. Mantan arsitek Inter Milan menilai, Ronaldo tak cocok dengan sistem permainan yang diusung pelatih terdahulu Manuel Pellegrini.
Untuk itu, pada eranya kali ini, The Special One mengaku tengah mencari solusi terbaik untuk bisa mengembalikan performa brilian Ronaldo seperti saat di Manchester United. Mourinho bahkan tak segan merombak patron strategi demi memberikan keleluasaan bergerak kepada CR9 untuk mendemonstrasikan kebolehannya.
“Bagi saya, tantangan utama saya di Madrid adalah untuk menemukan sistem yang tepat di mana Ronaldo bisa tampil bak ikan di dalam air,” jelas Mourinho sebagaimana dikutip Stasiun TV Portugal TVI, Senin (19/7/2010).
“Sebuah tim tangguh akan terbentuk bila para pemain penting cocok dengan sistem permainan. Jadi, mereka bisa menampilkan performa terbaiknya. Seorang pemain seperti Crsitiano Ronaldo tak bisa bermain bagus dengan taktik yang tidak disukainya,” tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama, Mourinho juga memuji etos kerja Ronaldo dan meyakini antara dirinya dan Ronaldo memiliki kecocokan, sehingga kerjasama di antara mereka akan terbangun dengan baik.
“Real Madrid memberitahu saya bahwa dia (Ronaldo) merupakan orang pertama dan paling terakhir yang meninggalkan pusat latihan. Tak ada satu pun pemain yang bekerja keras sepertinya dan tak ada satupun pemain yang peduli akan hal itu (disiplin) selain dirinya,” tuturnya.
“Dengan sikapnya itu, saya tak ragu bahwa dia merupakan pemain profesional yang hanya menginginkan kemenangan dan menjadi yang terbaik. Jadi, dia akan memahami saya dengan cukup baik,” tandas pelatih yang diultimatum untuk mengembalikan kejayaaan Los Galacticos baik di kompetisi domestik maupun Liga Champions.