Laga Bola – Kemenangan telak atas fase Malaysia di fase grup tidak bikin kewaspadaan Pelatih Indonesia Alfred Riedl mengendur. Ia tetap melakukan persiapan sebagaimana menghadapi lawan baru. Indonesia berhasil menggunduli Malaysia dengan skor 5-1 di fase grup Piala AFF 2010. Kini kedua tim kembali dihadapkan di babak final.
Dengan pengetahuan yang didapat dari pertemuan sebelumnya, Indonesia mestinya sudah cukup mengenal gaya Malaysia. Tapi Riedl tak mau lengah, terlebih karena di semifinal Malaysia sudah sukses menyingkirkan salah satu tim tangguh, Vietnam.
“Kita masih harus evaluasi lagi nanti. Saya sendiri masih harus memotong-motong video mereka saat melawan Vietnam. Sekitar 20-30 menit baru nanti kita tahu siapa saja pemain-pemain pentingnya,” papar Riedl.
Atas dasar kehati-hatian itu pula Riedl tak mau menyepelekan satu pun pemain Malaysia. Maka saat ditanya siapa pemain paling berbahaya dari tim lawan ia hanya menukas, “Saya tidak tahu. Mereka punya 11 pemain dan itu yang penting.”
Komentar serupa ia lontarkan ketika ditanyakan mengenai lini depan Malaysia. “Penyerang selalu berbahaya. Saya pikir No.9 dan No.10 itu memang bagus. Kami menghormati mereka tapi tidak takut,” tegas Riedl.
Malaysia punya kekuatan provokasi, pak Riedl. Itu yang harus diwaspadai